Tamansari merupakan kompleks pemandian raja-raja Kasultanan Yogyakarta. Kompleks tamansari terletak di sebelah selatan keraton Yogyakarta. Dari Malioboro kita bisa naik becak atau andong untuk bisa diantarkan ke tamansari atau berjalan kaki sambil menikmati suasana panas kota jogja :)
Tamansari merupakan peninggalan Sultan Hamengkubuwono I yang dibangun pada Tahun 1758. Tamansari mempunyai dua gerbang utama, yaitu Gapuro Agung sisi sebelah barat dan Gapuro Panggung di sebelah timur. Saat ini, Gapuro Panggung digunakan sebagai pintu masuk utama wisatawan yang berkunjung ke tamansari. Sementara Gapuro Agung ditutup.
|
Gapuro Panggung Sisi Timur (Pintu Masuk)
(gambar diambil dari Majalah InfoBackpaker Vol. 9) |
|
Gapuro Agung Sisi Barat (Pintu Ditutup) |
Beberapa bangunan unik di kompleks tamasari adalah:
|
Masjid Bawah Tanah
(gambar diambil dari Majalah InfoBackpaker Vol. 9) |
Masjid ini terletak di bawah tanah, berbentukmelingkar dengan ronga-rongga jendela di masing-masing sisinya. Masjid ini terdiri dari dua lantai yang dihubungkan dengan lima buah anak tangga yang melintang di tengah-tengah ruangan masjid tersebut.
|
Kolan Pemandian |
Kolam ini dahulu digunakan sebagai tempat pemandian raja dan keluarganya. Kolam pemandian ini berjumlah dua buah yang dipisahkan oleh satu bangunan bertingkat menyerupai kastil.
|
Pulau Cemeti |
Bangunan ini berfungsi sebagai tempat istirahat dan tempat pengintaia
Yogyakarta, Desember 2010
Posting Komentar